Selasa, 27 Desember 2011

postheadericon Sintesis Asam asetilsalisilat

       Asam asetilsalisilat adalah senyawa turunan salisilat yang sering digunakan sebagai analgetik, antipiretikah , anti inflamasi dan dalam dosis kecil sebagai anti koagulan. Kepopuleran asam asetilsalisilat sebagai senyawa obat dimulai pada tahu 1918 pada saat terjadi pandemik flu di berbagai wilayah di dunia. Pertama digunakan oleh Hipocrates , saat itu Hipocrates menggunakan ekstrak daun willow yang dapat menekan rasa sakit. Namun di zaman modern , Asam asetilsalisilat dapat dibuat dengan jalan sintesis dari asam salisilat dan asam asetat anhidrida.

      Asam asetilsalisilat berbentuk hablur putih umumnya seperti jarum, atau  lempengan tersusun atau serbuk hablur putih , tidak berbau atau berbau ilemah. stabil diudara kering , di dalam udara lembab secara bertahap terhidrolisa menjadi asam salisilat dan asam asetat.



       Reaksi yang terjadi saat sintesis asam asetilsalisilat adalah esterifikasi gugus fenol dari asam salisilat menjadi estersalisilat ( gugus asetil) dengan dikatalisis oleh asam sulfat. menghasilkan asam asetilsalisilat dan asam asetat sebagai hasil sampingan.


        Atom Hidrogen dari gugus fenol asam asetilsalisilat digantikan oleh gugus asetil dari anhidrida asetat. kemudian atom Hidrogen yang pergi berikatan dengan gugus asetil yang satu lagi membentuk asam asetat.
Anhidrida asetat adalah senyawa turunan karboksilat yang terdiri dari dua molekul asam asetat yang kehilangan satu molekul airnya.


Reaksi ini merupakan reaksi reversible, karena sifat asam asetilsalisilat yang mudah terurai dalam suasana lembab. Maka asam asetil salisilat produk harus diperiksa kemurniannya dengan meneteskan etanol, dan FeCl3. jika masih terbentuk warna ungu berarti asam asetilsalisilat yang terbentk masih mengandung asam salisilat, jika sudah murni akan terbetuk warna coklat muda. Penentuan kemurnian juga bisa dilakukan dengan metode titik leleh.Metode ini bisa digunakan untuk menguji kemurnian asam asetilsalisilat yang dijual dipasaran.

 Bila asam asetilsalisilat yang terbentuk terbukti belum murni, maka harus dimurnikan kembali dengan metode rekristalisasi.



Sumber :
wikipedia.com
fessenden, dasar kimia organik, 1997, binarupa askara: jakarta

0 komentar:

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

Blog Archive

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Total Tayangan Halaman

studi farmasi. Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

Foto Saya
purwanti
bandung, jawa barat, Indonesia
Fresh graduate apoteker yang sedang berjuang untuk istiqomah, bercita-cita masuk surga, masih berjuang jadi manusia yang berguna dan selalu lebih baik dari hari kemarin, senang mencoba hal baru.kegiatan ngeblog sebagai sarana berbagi ilmu juga sebagai sarana belajar .suka membaca dan cinta indonesia ^^
Lihat profil lengkapku

Followers